Halo, Sobat Zenius! Di Materi Ekonomi Kelas 10 ini, gue mau ngajak elo ngebahas rumus fungsi permintaan dan penawaran beserta kurvanya, contoh soal dan cara menghitungnya. Yuk baca sampai selesai artikel ini!
Sebelum lebih jauh, gue mau menjelaskan singkat nih. Rumus fungsi permintaan dan penawaran ini terkait dengan hukum ekonomi yang menyatakan,
“Jika harga naik maka permintaan akan turun dan jika harga turun maka permintaan akan naik.”
Daftar Isi
Fungsi Penawaran dan Permintaan
Fungsi penawaran dan permintaan memiliki pengertian dan rumusnya masing-masing. Nah, di artikel Materi Ekonomi ini, elo akan belajar kedua fungsi yang saling berkaitan dalam membentuk satuan harga dan kuantitas (jumlah barang).
Gimana sih cara menghitung permintaan dan penawaran? Tentu ada rumus perhitungannya dong baik untuk penawaran dan permintaan. Langsung saja simak penjelasan berikut untuk informasi lengkap mengenai pengertian, rumus, dan contoh soal dari fungsi penawaran dan permintaan.
Rumus Fungsi Penawaran
Oke, pembahasan pertama, yaitu mengenai fungsi penawaran yang digunakan pada sudut pandang penjual. Perlu diketahui, fungsi penawaran adalah suatu fungsi yang menunjukkan hubungan antara harga dan barang yang ditawarkan oleh produsen kepada konsumen.
Agar lebih mudah, coba deh bayangkan di masa pandemi ini, elo lagi jualan masker. Jika harga masker di pasaran sedang naik maka sebagai penjual pasti elo akan berusaha menjual masker sebanyak-banyaknya. Sedangkan jika harga masker di pasaran sedang jatuh, elo pasti akan malas menjualnya karena untungnya tidak begitu besar.
Jadi, dari contoh tersebut elo bisa tahu nih kalau ternyata hubungan antara harga dengan fungsi penawaran itu berbanding lurus loh!
Karena hubungannya yang berbanding lurus tersebut, maka untuk menghitung fungsi penawaran dan mencari persamaan kurvanya dapat melalui rumus sebagai berikut:
P = a + bQ
atau
Q = a + bP
Dengan
Q: jumlah barang yang diminta
P: harga barang per unit
a: angka konstanta
b: koefisien kecenderungan (positif karena hubungan penawaran bersifat berbanding lurus)
Berikut gambar kurva penawaran:
Kurva penawaran digambar dengan garis lurus dari kiri bawah ke kanan atas yang menunjukkan hubungan yang sifatnya berbanding lurus antara harga dan barang yang ditawarkan.
Tonton Juga: Memahami Fungsi Penawaran
Biar elo makin paham, gua bakal kasih contoh soal kurva fungsi permintaan dan pernawaran.
Contoh Soal dan Kurva Fungsi Penawaran
Soal 1
Perhatikan gambar kurva berikut ini.
Berdasarkan gambar kurva di atas, fungsi penawaran yang tepat adalah …
A. Qs = 2P – 10
B. Qs = 2P -20
C. Qs = 2P – 30
D. Qs = P – 10
Pembahasan:
P1 = 0 P2 = 10
Q1 = -20 Q2 = 0
—————————–
2P = Q +20
2P – 20 = Q
Qs = 2P – 20
Soal 2
Dean sedang merintis usaha thrift shop. Pada saat pasar ramai, ia menjual kaosnya dengan harga Rp60.000 untuk penjualan 20 unit. Jika Dean menjual 30 unit dengan harga Rp80.000, maka tentukan fungsi penawarannya.
Step 1: Gunakan rumus persamaan garis lurus
20.000Q – 400.000 = 10P – 600.000
20.000Q = 10P – 200.000
Q = 0,0005P – 10
Jadi, fungsi penawaran Dean adalah sebesar Q = 0,0005P – 10
Rumus Fungsi Permintaan
Setelah belajar apa itu fungsi penawaran dan rumusnya, sekarang pasti elo mikir, fungsi permintaan tuh apa sih?
Well, fungsi permintaan adalah suatu fungsi yang menunjukkan hubungan antara harga dengan jumlah barang yang diminta. Jadi, fungsi permintaan ini ada pada sudut pandang pembeli, ya!
Nah, kalau elo perhatikan hubungan antara harga dan jumlah barang yang diminta itu selalu berbanding terbalik, loh!
Contohnya, ketika lagi tanggal 1.1 alias flash sale bertebaran di mana-mana, semua barang di olshop diskon besar-besaran, pasti elo bakal aji mumpung langsung beli barang sebanyak-banyaknya dong. Karena lama lagi harus nunggu sebulan untuk flash sale berikutnya.
Karena hubungannya yang memiliki keterbalikan tersebut, maka untuk menghitung fungsi permintaan dan mencari kurvanya akan menggunakan rumus sebagai berikut:
P = a – bQ
atau
Q = a – bP
Dengan
Q: jumlah barang yang diminta
P: harga barang per unit
a: angka konstanta
b: koefisien kecenderungan (negatif karena hubungan permintaan bersifat berbanding terbalik)
Berikut gambar kurva permintaan:
Dalam membaca kurva permintaan itu mulai dari kiri atas menuju kanan bawah karena hubungan pada fungsi ini adalah berbanding terbalik antara harga dengan jumlah barang yang diminta.
Contoh Soal dan Kurva Fungsi Permintaan
Biar lebih paham, coba langsung dipraktikkan aja ke dalam contoh soal dan kurva permintaan berikut ini.
Soal 1
Jika kelangkaan menghilang, bagaimana bentuk kurva permintaan?
A.
B.
C.
D.
Pembahasan:
Kelangkaan muncul ketika kebutuhan atau keinginan lebih besar dari ketersediaan barang. Jika kelangkaan muncul, maka itu akan mempengaruhi harga pasar yang juga mempengaruhi permintaan. Nah, kalau kelangkaan hilang maka harga juga akan hilang atau 0. Jadi, jawabannya adalah D.
Soal 2
Harga (per unit) | Permintaan Lisa | Permintaan Daniel |
Rp20.000 | 2 | 10 |
Rp18.000 | 3 | 14 |
Rp16.000 | 4 | 18 |
Rp14.000 | 5 | 22 |
Mari kita coba hitung rumus fungsi permintaan (Q) Lisa dan Daniel.
Fungsi Permintaan Lisa
Step 1: Lihat dan amati data pada tabel
Saat harga barang Rp20.000 per unit, permintaan Lisa sebanyak 2 unit. Namun, saat harga barang turun menjadi Rp18.000 permintaan Lisa naik menjadi 3 unit. Nah, hal ini bisa dituliskan menjadi
Q₁ = 2
P₁ = Rp20.000
Q₂ = 3
P₂ = Rp18.000
Step 2: Hitung dengan menggunakan persamaan garis lurus
4.000 – 2.000Q = P – 20.000
-2.000Q = P – 24.000
Q = 12 – 0,0005P
Jadi, fungsi permintaan Lisa adalah Q = 12 – 0,0005P dan fungsi ini berlaku untuk semua perubahan permintaan Lisa loh! Jika harga barang 16.000 maka
Q = 12 – 0,0005 (16000)
= 4
Fungsi Permintaan Daniel
Step 1: Lihat dan amati data pada tabel.
Saat harga barang Rp16.000 per unit, permintaan Daniel sebanyak 18 unit. Namun, saat harga barang turun menjadi Rp14.000 permintaan Daniel naik menjadi 22 unit. Nah, hal ini bisa dituliskan menjadi
Q₁ = 18
P₁ = Rp16.000
Q₂ = 22
P₂ = Rp14.000
Step 2: Hitung dengan menggunakan persamaan garis lurus
36.000 – 2.000Q = 4P – 64.000
-2.000Q = 4P – 100.000
Q = 50 – 0,002P
Jadi, fungsi permintaan Daniel adalah sebesar Q = 50 – 0,002P dan fungsi ini berlaku untuk semua perubahan permintaan Daniel juga, jadi jika harga barang 18.000 maka
Q = 50 – 0,002 (18.000)
= 14
Oh iya selain contoh soal dalam bentuk kurva, di materi ini bakal elo dapati juga contoh soal tabel permintaan dan penawaran. Coba kerjain latihan soal dari Zenius deh, nanti pasti ketemu soal dalam bentuk tabel.
Nah, Sobat Zenius, gimana sekarang sudah paham kan dengan rumus dan contoh soal fungsi permintaan dan penawaran? Biar makin paham, elo juga bisa nonton video penjelasan materi belajar dan contoh soal fungsi permintaan dan penawaran beserta kurvanya lho. Klik banner di bawah ini ya!
Buat elo yang masih bingung dan tersesat tanpa tahu arah jalan pulang dan ingin tahu lebih banyak terkait rumus fungsi penawaran dan permintaan, bisa banget nih beli paket belajar Zenius. Ada beberapa paket belajar yang bisa lo pilih sesuai kebutuhan.
Dengen membeli paket belajar, elo bakal diberi akses ke ribuan video belajar premium, ikutan try out buat persiapan ujian, dibimbing langsung sama Zen tutor di Live Class, sampai latihan soal persiapan SNBT nanti. Yuk, cek info lengkapnya dengan klik banner di bawah ini, sekarang!
Baca Juga Materi Ekonomi Lainnya
Coba Ngertiin Ilmu Ekonomi dari Jenis-jenisnya Deh!
Materi Ekonomi: Pertumbuhan Ekonomi
Materi Ekonomi: Pembangunan Ekonomi
Materi Ekonomi Kelas 10: Konsep Manajemen
Originally Published: January 10, 2022
Updated by: Ni Kadek Namiani Tiara Putri – SEO Writer Intern Zenius, Rizaldi Abror & Silvia Dwi
Leave a Comment