Apa sih, beda pembelahan meiosis dengan mitosis? Yuk, simak poin-poin pentingnya dari pengertian pembelahan meiosis, fase-fase pembelahan, sampai tujuannya!
Suatu saat, gue memperhatikan foto keluarga yang terpampang di ruang tamu rumah gue. Hmm … jadi kepikiran. Kok saudara-saudara gue itu secara fisik berbeda ya sama gue? Padahal, kan berasal dari orang tua yang sama.
Kebetulan, gue punya seorang kakak laki-laki dan kakak perempuan. Ya, memang sih, kami pastinya ada kemiripan dengan orang tua kami. Namun, tetap saja ada banyak perbedaan.
Kalau gue perhatiin, wajah kakak laki-laki sama kakak perempuan gue itu secara umum mirip ibu gue.
Di sisi lain, bentuk wajah gue juga mirip ibu gue, jadi kotak bulat gitu, deh. Namun, fitur-fitur wajah gue, seperti mata, hidung, dan mulut, mirip bapak gue.
Selain itu, saudara-saudara gue itu diberkahi kaki panjang dari ibu gue. Sedangkan, gue punya kaki pendek gemash dari bapak gue. Makanya deh, gue jadi paling pendek di keluarga gue.
Sekarang, coba elo lihat keluarga elo. Elo merasakan dan menanyakan hal yang sama nggak, sih? Kok bisa ya, kita berbeda dengan saudara kita, walau berasal dari orang tua yang sama?
Nah, pertanyaan ini bisa dijawab setelah kita memahami konsep meiosis atau pembentukkan sel gamet yang akan kita bahas kali ini.
Oleh karena itu, tanpa berlama-lama lagi, mari kita mulai dengan membahas apa itu meiosis. Let’s go!
Pengertian Pembelahan Meiosis
Di pelajaran Biologi kelas 12, elo mulai mempelajari siklus dan pembelahan sel, di mana elo akan mengenali dua jenis pembelahan sel, yaitu mitosis dan meiosis.
Simpelnya, meiosis adalah jenis pembelahan sel untuk fungsi reproduksi. Pembelahan meiosis terjadi pada sel gonad di organ kelamin, dan menyebabkan produksi sel gamet (seperti sperma atau sel sel telur).
Oke, sampai sini jelas ya, tujuan pembelahan meiosis adalah untuk menghasilkan sel gamet. Selain itu, pembelahan ini membagi sel sebanyak dua kali, sehingga ada empat sel yang mengandung kromosom induknya.
Buat apa ada pembelahan ini? Mengapa pembentukan sel kelamin terjadi melalui proses pembelahan meiosis?
Sobat Zenius bisa bayangin begini. Setiap makhluk hidup itu kan punya jumlah kromosom tetap ya, begitu juga kita sebagai manusia.
Nah, seperti yang sudah kita bahas sebelumnya, seorang anak tentu akan memiliki kromosom dari ayah ibunya.
Supaya anak tersebut memiliki baik kromosom ayah maupun ibunya, tentu kromosom ayah dan ibunya harus dibagi.
Dengan begitu, sang anak bisa punya kromosom dari kedua orang tuanya, serta memiliki jumlah kromosom tetap seperti manusia pada umumnya.
Jadi, bisa disimpulkan bahwa fungsi meiosis sangatlah penting, yaitu untuk agar jumlah jumlah kromosom dari satu generasi ke generasi selanjutnya tetap sama.
Inilah yang menyebabkan saudara kita dan kita sendiri mirip dengan orang tua kita, namun tetap memiliki perbedaan.
Gimana nih, Sobat Zenius? Kalau elo ditanya apa pengertian pembelahan meiosis sampai tujuan pembelahan meiosis, udah paham harus jawab apa, kan?
Semisal elo lebih nyaman belajar dengan nonton video, di aplikasi Zenius ada video dengan judul Meiosis, Cara Sel Gamet Diproduksi, yang menjelaskan apa itu meiosis dan bagaimana konsepnya.
Di sini, Julio Subagio menjelaskan konsep meiosis dengan asyik banget lho, menggunakan perumpamaan buku dan kromosom yang gampang banget dimengerti. Recommended banget deh buat ditonton!
Video: Meiosis, Cara Sel Gamet Diproduksi
Sekarang kita bahas soal fase-fasenya, yuk.
Baca Juga: Siklus Sel, Tahapan & Fase Pada Manusia
Fase-Fase Pembelahan Meiosis
Fase pembelahan ini dibagi menjadi dua kali pembelahan, yaitu meiosis I dan meiosis II. Berikut ini tahap pembelahan meiosis beserta gambarnya.
Apa sih perbedaan perbedaan meiosis 1 dan 2?
Secara umum, fase meiosis 1 itu proses berpisahnya kromosom homolog, sedangkan fase pembelahan meiosis 2 merupakan proses berpisahnya kromatid sister.
Pada fase meiosis 1, terjadi proses reduksi atau pengurangan kromosom dan silang sifat yang menghasilkan dua sel anak.
Sedangkan pada fase meiosis 2 nggak terjadi proses reduksi serta silang sifat. Fase ini menghasilkan empat sel anak.
Untuk mendapatkan penjelasan mendalam tentang profase 1 meiosis dan fase-fase lainnya secara detail, elo bisa baca pada artikel di bawah ini.
Baca Juga: Pembelahan Sel – Pengertian, Macam-Macam, dan Fungsinya
Pada artikel tersebut, dijelaskan apa yang terjadi pada setiap tahap dalam fase pembelahan meiosis 1 dan 2. Apabila elo punya pertanyaan, silahkan tanyakan di kolom komentar ya.
Salah satu pertanyaan yang sering ditanyakan mengenai fase meiosis adalah “peristiwa yang terjadi pada profase dari meiosis 1 adalah …”. Pertanyaan ini cukup menarik karena profase dari meiosis 1 memang rumit.
Untuk satu tahap profase tersebut saja, ada lima fase yang terjadi, yaitu leptoten, zigoten, pakiten, diploten, dan diakinesis. Apa itu?
Profase dari meiosis 1 | |
Tahap | Penjelasan |
Leptoten | Pada fase ini, kromosom memadat, sehingga terbentuk kromosom homolog. |
Zigoten | Kemudian kromosom homolog sinapsis, dan membentuk struktur kompleks sinaptonemal. |
Pakiten | Terjadilah pindah silang. |
Diploten | Kompleks sinaptonemal kemudian terurai, kromosom terkondensasi dan aktif transkripsi. |
Diakinesis | Transkripsi kemudian berhenti, kromosom memadat, membran inti mulai menghilang, dan benang spindel terbentuk. |
Sekarang, kita lanjut membahas ciri-ciri pembelahan meiosis.
Ciri-ciri Pembelahan Meiosis
Sobat Zenius, sebenarnya dengan memahami pengertian dan fase-fase pembelahan meiosis tadi, kita bisa menyimpulkan ciri-ciri pembelahan meiosis, lho.
Misalnya, untuk ciri pertama, kita tahu bahwa pembelahan ini terjadi pada sel gonad di organ kelamin, dengan tujuan untuk menghasilkan sel gamet.
Kedua, dari fase tadi, kita bisa simpulkan bahwa proses meiosis itu ada dua tahapan, yaitu meiosis 1 dan 2.
Ketiga, seperti yang sudah dibahas pada bagian pengertian, meiosis ini menghasilkan empat sel anakan haploid (n). Sebagai catatan, sel anak ini nggak membelah lagi, ya.
Keempat, pembelahan ini bisa terjadi hanya pada organisme dewasa, di mana terjadi pindah silang sifat antara organisme.
Mantap nih, sekarang kita sudah tahu pengertian, fase, dan ciri meiosis. Sampai sini, Sobat Zenius sudah kebayang belum gimana meiosis itu berbeda dengan mitosis?
Coba kita bandingkan dua jenis pembelahan sel ini, ya.
Baca Juga: Mengapa Anak Bisa Mirip Dengan Orang Tuanya? – Materi Biologi Kelas 12
Tabel perbedaan Mitosis dan Meiosis
Perbedaan antara pembelahan mitosis dan meiosis terletak pada beberapa aspek yang bisa dilihat pada tabel perbedaan mitosis dan meiosis di bawah ini.
Seperti yang bisa Sobat Zenius lihat, baik mitosis dan meiosis merupakan pembelahan sel yang penting bagi makhluk hidup.
Kalau mitosis itu lebih ke arah pertumbuhan, meiosis itu lebih ke arah reproduksi. Tapi, ada lho, makhluk hidup yang nggak perlu meiosis untuk berkembang biak. Elo tahu nggak apa makhluk hidup itu?
Makhluk hidup yang berhasil berkembang biak tanpa proses meiosis adalah … amuba!
Yap, alih-alih melalui pembelahan meiosis, amuba (latin: amoeba) melalui amitosis, yaitu pembelahan biner yang mana mereka membelah diri tanpa melalui tahap-tahap meiosis.
Baca Juga: Mengenal Pola-pola Hereditas – Materi Biologi Kelas 12
Contoh Soal Meiosis dengan Pembahasannya
Oke, kita sudah selesai membahas mengenai meiosis. Sekarang, kita coba bahas beberapa contoh soal yang sering ditanyakan, ya.
Soal 1
Perhatikan pernyataan yang terjadi pada fase pembelahan meiosis berikut …
1) Membran inti mulai rusak
2) Kromosom berjajar pada bidang pembelahan
3) Terbentuk dua sel anakan yang bersifat haploid
4) Membran inti terbentuk kembali
5) Terbentuk empat sel anakan yang bersifat haploid
Pernyataan yang tepat untuk fase telofase II dinyatakan pada nomor ….
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 3 dan 4
D. 4 dan 5
Pembahasan:
Jika elo sudah membaca artikel yang tadi gue rekomendasikan, yang Pembelahan Sel – Pengertian, Macam-Macam, dan Fungsinya, ada penjelasan mengenai telofase II.
Di artikel tersebut dikatakan bahwa pada fase ini, sel yang awalnya punya 4 DNA (2n), jadi punya 2 DNA saja (n). Artinya, ada dua sel yang membelah, menjadi empat sel yang sifatnya beda dengan induknya, yaitu haploid (n).
Selain itu, pada proses ini, bagian-bagian pada inti sel terbentuk kembali dengan susunan kromosom yang berbeda. Jadi, membran inti terbentuk kembali ya.
Maka, jawaban yang tepat adalah 4 dan 5, alias D.
Soal 2
Berikut ini beberapa pernyataan tentang pembelahan meiosis.
(1) Terjadi pada sel tubuh (somatik).
(2) Pembelahan khusus untuk pembentukan telur dan sperma.
(3) Memelihara jumlah sel dari generasi ke generasi berikutnya.
(4) Menghasilkan empat sel yang identik dengan sel induknya.
(5) Setiap gamet menerima setengah kromosom yang terkandung di dalam sel tubuh induknya.
Pernyataan yang benar tentang pembelahan meiosis adalah …
A. (1), (2), dan (3)
B. (1), (3), dan (5)
C. (2), (3), dan (5)
D. (2), (4), dan (5)
E. (2), (5), dan (4)
Pembahasan:
Untuk menjawab soal di atas, kita perlu mengingat kembali pengertian dan ciri-ciri dari meiosis, nih. Kita lihat dari pernyataan pertama, itu sudah salah ya.
Ingat, pembelahan meiosis itu terjadi pada sel gonad. Yang terjadi pada sel tubuh (somatik) itu mitosis, bukan meiosis.
Untuk pernyataan kedua benar, bahwa meiosis ini terjadi pada sel kelamin, untuk pembentukan sel gamet (telur dan sperma).
Lalu untuk pernyataan ketiga, betul ya sudah disebutkan sebelumnya. Meiosis yang membagi-bagi kromosom itu dilakukan supaya jumlah kromosom generasi selanjutnya tetap sama.
Hati-hati dengan pernyataan keempat. Memang betul bahwa meiosis menghasilkan empat sel anak, tapi selnya nggak identik. Wah, jebakan nih.
Lalu untuk pernyataan kelima, betul bahwa setiap gamet menerima setengah kromosom yang terkandung di dalam sel tubuh induknya. Soalnya kan kromosomnya dibagi dua.
Nah, bisa disimpulkan nih, bahwa pernyataan yang benar ada pada (2), (3), dan (5). Maka, jawaban yang tepat adalah C.
Soal 3
Pada siklus hidup organisme, pembelahan meiosis sangat vital karena …
A. berhubungan dengan proses regenerasi.
B. berhubungan dengan proses pencernaan.
C. berhubungan dengan proses pernapasan.
D. berhubungan dengan proses gerak.
E. berhubungan dengan proses reproduksi.
Pembahasan:
Sebelumnya, kita tahu bahwa pembelahan meiosis ini sangat vital karena hasil pembelahan meiosis adalah sel gamet, yang dibutuhkan ketika proses reproduksi. Sel anakan dari proses ini akan menyebabkan adanya variasi genetik dan menjaga agar jumlah kromosom pada generasi berikutnya tetap.
Maka, jawaban yang tepat adalah E.
Soal 4
Pada meiosis pertama, sel spermatosit primer akan membelah menjadi …
A. dua spermatosit sekunder.
B. empat spermatosit sekunder.
C. enam spermatosit sekunder.
D. delapan spermatosit sekunder.
E. sepuluh spermatosit sekunder.
Pembahasan:
Pada meiosis pertama, sel spermatosit primer akan membelah menjadi dua spermatosit sekunder. Untuk penjelasan lebih lanjut mengenai pembahasan ini, elo bisa baca lebih jelasnya pada artikel di bawah ini, ya.
Baca Juga: Pengertian Spermatogenesis dan Tahap-Tahapnya – Materi Biologi Kelas 11
Jadi, bisa disimpulkan, bahwa jawabannya A.
Soal 5
Sel anakan yang dihasilkan dari pembelahan meiosis berjumlah …
A. 1 anak sel.
B. 2 anak sel.
C. 3 anak sel.
D. 4 anak sel.
E. 5 anak sel.
Pembahasan:
Seperti yang sudah dibahas pada artikel ini, pembelahan meiosis menghasilkan 4 sel anak, sedangkan mitosis menghasilkan 2 sel anak. Jangan sampai terbalik ya, Sobat Zenius. Maka, jawabannya adalah D.
Baca Juga: Contoh Soal PAT Biologi Kelas 12 dan Pembahasan
*********
Oke, Sobat Zenius, itulah pembahasan singkat mengenai pembelahan sel. Kalo elo ingin mempelajari materi Biologi dengan lebih dalam dan asyik, coba deh nonton video materi di bawah ini dan akses soal-soalnya.
Biar makin mantap, Zenius punya beberapa paket belajar yang bisa lo pilih sesuai kebutuhan lo. Di sini lo nggak cuman mereview materi aja, tetapi juga ada latihan soal untuk mengukur pemahaman lo. Yuk langsung aja klik banner di bawah ini!
Referensi
Pembelahan Sel – Pengertian, Macam-Macam, dan Fungsinya – Zenius (2022)
Leave a Comment