Sebagai anak kos, gue ngerasa ada……aja kebutuhan yang gue penuhin setiap hari. Kemarin pagi nih, waktu gue pakai skincare, gue baru ngeh kalau salah satu skincare gue habis. “Siap-siap checkout, nih,” batin gue, sambil teringat toko oranye.
Siangnya, air galon gue ternyata juga habis. Gue pun isi ulang galon, demi kerongkongan yang nggak kering kerontang.
Sorenya, gue ngerasa lapar. Gue hunting makanan di luar dan makan di tempat. Sepulangnya beli makanan, gue lewat penjual kebab. Kebetulan, gue belum ngerasa kenyang-kenyang banget. So, gue beli kebab, deh. (Ini sih gue-nya aja yang gampang tergoda)
Mau sehemat apapun gue sebagai anak kos, cuan gue di dompet selalu melayang ke berbagai tempat buat beli kebutuhan sehari-hari. Elo juga ngerasain kayak yang gue rasain, nggak?
So, kali ini, gue akan ngajak elo ngobrolin tentang kebutuhan manusia. Sebenarnya, yang bisa disebut sebagai kebutuhan manusia itu apa sih? Dan, apa yang bikin kebutuhan manusia seolah nggak habis-habis?
Buat elo anak SMA kelas 10, topik ini related banget sama elo yang belajar Ilmu Ekonomi. Yuk, langsung aja simak!
Pengertian Kebutuhan Manusia
Ketika elo dengar kata kebutuhan manusia, apa hal yang terlintas dalam pikiran elo? Apakah itu makanan, kuota internet, pakaian, atau cinta?
Kalau gue nih, ya, yang gue pikirkan tentang kebutuhan manusia adalah makanan, pakaian, tempat tinggal, ponsel, dan kuota internet.
Gue butuh makanan karena gue emang harus makan biar bisa bertahan hidup. Tanpa pakaian, tubuh gue jadi nggak terlindungi dan nggak bisa berpenampilan dengan baik. Selain itu, tempat tinggal jadi tempat gue untuk “pulang”, entah itu rumah atau kosan.
Gue juga butuh ponsel dan kuota internet biar bisa eksis di dunia ini. Apalagi, komunikasi dan kerjaan gue serba online. Tanpa alat komunikasi dan internet, hubungan sosial dan kerjaan gue bisa ambyar.
Dari situ, elo udah bisa nyimpulin dong, apa yang dimaksud dengan kebutuhan manusia?
Menurut Ensiklopedia Kebutuhan Manusia (2005), kebutuhan adalah segala sesuatu, baik barang atau jasa, yang dibutuhkan manusia buat bertahan hidup. Ketika kebutuhan elo terpenuhi, maka elo akan ngerasain kepuasan, baik jasmani maupun rohani.
Btw, elo tahu nggak, kalau kebutuhan manusia nggak ada batasnya? Beda sama elo dan dia, yang cuma sebatas teman aja hehe.
Namanya juga manusia ya, bun, selalu ngerasa nggak pernah cukup dan ingin hidupnya makmur.
Misalnya, ketika Rini belum punya HP, dia ingin beli HP biar bisa berkomunikasi sama teman-temannya. Rini pun beli HP dan merasa senang.
Kemudian, Rini kepikiran buat beli motor, biar bisa lebih bebas kalau hangout sama teman-teman. Akhirnya, Rini mecahin celengan ayam buat beli motor.
Ternyata, beli motor nggak cukup tanpa dipakai self healing ke luar kota. Setelah berhari-hari penat karena sekolah, Rini ngerencanain staycation sama teman-temannya sambil road trip naik motor.
Jadi, kebutuhan manusia nggak terbatas karena beberapa alasan yang bisa elo lihat di bawah ini.
Selain itu, kebutuhan manusia berkaitan dengan keinginan. Kalau suatu kebutuhan terpenuhi, keinginan bakal memunculkan kebutuhan baru, kayak si Rini tadi. Sehingga, kebutuhan manusia jadi nggak terbatas.
Terus, apa bedanya kebutuhan dan keinginan?
Kalau suatu saat elo disuruh jelaskan perbedaan kebutuhan dan keinginan, elo bisa ingat penjelasan di bawah ini.
Kebutuhan manusia mengacu pada keinginan elo terhadap barang atau jasa yang bisa ngasih kepuasan dan bikin elo bertahan hidup. Jadinya, kalau kebutuhan nggak terpenuhi, ya kelar deh, hidup elo.
Contoh kebutuhan manusia adalah makanan dan minuman. Kalau elo nggak makan dan minum seharian, elo bisa lemas dan nggak bisa menjalankan aktivitas secara normal.
Sementara itu, keinginan hanyalah salah satu bagian dari kebutuhan. Elo ingin suatu barang atau jasa, tetapi sebenarnya barang dan jasa tersebut nggak begitu penting dan urgent banget. Sehingga, keinginan nggak harus selalu dipenuhi.
Misalnya, elo ingin nonton film di bioskop. Sebenarnya, kalau elo nggak ngelakuin itu, hidup elo bakal tetap baik-baik aja. Namun, kalau elo jadi nonton film di bioskop, penat elo bisa hilang dan elo jadi lebih bahagia. Elo dapat bonus dari pemenuhan keinginan tersebut.
Baca Juga: Ilmu Ekonomi dan Permasalahannya – Materi Ekonomi Kelas 10
Macam-macam Kebutuhan Manusia
Karena kebutuhan manusia banyak banget, kebutuhan terdiri dari beberapa macam. Macam-macam kebutuhan dibagi menjadi empat, yaitu kebutuhan menurut intensitasnya, kebutuhan menurut waktu, kebutuhan menurut sifatnya, dan kebutuhan menurut subjeknya.
Yuk, langsung aja bedah satu per satu.
1. Kebutuhan Menurut Intensitasnya
Kalau elo mau memenuhi kebutuhan, elo perlu bikin dulu skala prioritasnya; apa yang paling penting dan mendesak, tujuannya buat apa. Dengan kata lain, kebutuhan menurut intensitasnya mengacu pada kebutuhan mana yang diprioritaskan lebih dulu. Elo bisa baca di sini buat kepoin skala prioritas.
Ada tiga macam kebutuhan menurut intensitasnya, antara lain:
A. Kebutuhan Primer
Kebutuhan primer adalah kebutuhan manusia yang paling utama dan sifatnya mendesak, demi bisa bertahan hidup. Kebutuhan ini sifatnya pokok. Kalau nggak terpenuhi, hidup elo bisa kelar.
Contoh kebutuhan manusia yang primer: makanan ketika kita lapar, minuman saat kita haus, pakaian buat menjaga penampilan tubuh, dan kesehatan buat terus beraktivitas.
B. Kebutuhan Sekunder
Kebutuhan sekunder adalah kebutuhan pelengkap yang dipenuhi jika udah bisa memenuhi kebutuhan primer. Biasanya, kebutuhan sekunder banyak dipengaruhi oleh perkembangan zaman, sehingga nggak wajib untuk segera dipenuhi.
Contoh kebutuhan manusia yang sekunder: transportasi pribadi, alat komunikasi, peralatan rumah tangga, dan perabotan rumah tangga.
C. Kebutuhan Tersier
Kebutuhan tersier adalah kebutuhan manusia yang sifatnya mewah, dan normalnya dipenuhi kalau udah bisa memenuhi kebutuhan primer dan sekunder. Biasanya, kebutuhan tersier dipenuhi buat meningkatkan status sosial dalam masyarakat.
Contoh kebutuhan manusia yang tersier: perhiasan dan liburan ke luar negeri.
2. Kebutuhan Menurut Waktu
Ada dua jenis kebutuhan menurut waktu, yaitu:
A. Kebutuhan Saat Ini
Kebutuhan saat ini adalah kebutuhan manusia yang harus dipenuhi saat ini juga dan nggak bisa ditunda, alias mendesak.
Contoh kebutuhan manusia pada saat ini: makan saat lapar, minum saat haus, dan jasa medis ketika elo sakit.
B. Kebutuhan Masa Depan
Kebutuhan masa depan adalah kebutuhan manusia yang bisa ditunda atau dipenuhi di waktu lain. Biasanya, kebutuhan ini juga dipenuhi buat berjaga-jaga di masa mendatang.
Contoh kebutuhan manusia pada masa depan:
- Kalau seumpama elo bercita-cita buat traveling ke Raja Ampat tahun depan, elo bisa menggunakan tabungan elo buat mewujudkannya.
- Asuransi menutupi biaya kesehatan elo, apabila suatu saat (jangan sampai, sih) elo sakit atau mengalami kecelakaan.
3. Kebutuhan Menurut Sifatnya
Menurut sifatnya, kebutuhan manusia terdiri dari:
A. Kebutuhan Jasmani
Kebutuhan jasmani adalah kebutuhan manusia yang berhubungan sama fisik. Karena berkaitan sama fisik. elo juga bisa menyebutnya sebagai kebutuhan material.
Contoh kebutuhan jasmani: beristirahat setelah badan ngerasa lelah beraktivitas seharian, makanan untuk memenuhi gizi, dan pakaian untuk menjaga penampilan.
B. Kebutuhan Rohani
Kebutuhan rohani adalah kebutuhan manusia yang berkaitan sama kesehatan jiwa. Elo juga bisa menyebutnya sebagai kebutuhan inmaterial. Elo akan merasakan kepuasan batin jika kebutuhan ini terpenuhi.
Contoh kebutuhan rohani: nonton hiburan di media, berlibur, dan terkoneksi dengan orang lain.
4. Kebutuhan Menurut Subjeknya
Kebutuhan menurut subjeknya terdiri dari dua macam, antara lain:
A. Kebutuhan Individu
Kebutuhan individu adalah kebutuhan yang menunjang pilihan pribadi atau perseorangan.
Contoh kebutuhan individu: Seorang siswa bakal membutuhkan beberapa barang yang menunjang belajarnya, seperti buku, alat tulis, sampai seragam. Sementara itu, dokter punya kebutuhan sendiri buat memeriksa pasien, seperti jas dokter dan stetoskop.
B. Kebutuhan Kolektif
Kebutuhan kolektif adalah kebutuhan yang diperlukan masyarakat umum dan digunakan bersama-sama.
Contoh kebutuhan kolektif: jalan raya, transportasi umum, jembatan, rumah sakit, dan pasar.
Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kebutuhan Manusia
Seperti yang elo tahu, kebutuhan manusia itu banyak banget. Baru satu orang aja udah beraneka ragam kebutuhannya, belum lagi kalau beda orang, di seluruh dunia.
Setiap orang punya kebutuhan yang berbeda. Kebutuhan elo pasti beda sama kebutuhan kakak, adik, atau teman elo.
“Kok bisa? Kenapa nggak sama aja semuanya, biar bisa saling berbagi kebutuhan satu sama lain?”
Ada faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan manusia, dan setiap orang punya alasannya sendiri.
Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan manusia?
Cekidot ….
1. Kondisi Alam
Perbedaan geografis bikin kondisi alam di kedua wilayah jadi berbeda. Sehingga, kebutuhan manusia yang ada di kedua wilayah tersebut juga berbeda.
Misalnya, kalau elo mau camping di gunung, elo bakal bawa outfit yang berbahan tebal dan panjang, seperti jaket, baju lengan panjang, celana panjang, syal, dan sleeping bag.
Elo juga udah ngebayangin bakal makan mi instan di depan tenda. Soalnya, pegunungan punya suhu yang dingin, sehingga elo memastikan tubuh elo tetap hangat dengan barang bawaan elo.
Berbeda kalau elo self healing ke pantai. Elo cenderung pakai pakaian yang tipis dan nggak bikin gerah. Elo juga lebih milih minum es kelapa, daripada teh hangat. Itu karena suhu di pantai lebih panas, sehingga elo butuh sesuatu yang bikin segar.
2. Peradaban
Seiring berjalannya waktu, peradaban menjadi semakin modern. Kemajuan peradaban mempengaruhi barang dan jasa yang dibutuhkan. So, kebutuhan manusia di peradaban dulu versus sekarang pastinya berbeda.
Misalnya, sebelum era teknologi datang, manusia berkomunikasi dengan menggunakan surat. Setelah teknologi makin maju, dan HP bisa dibeli dengan harga yang bervariasi, komunikasi beralih ke HP.
Yang LDR, nggak usah nunggu berminggu-minggu buat nunggu surat balasan dari ayang. Sekarang, pejuang LDR tinggal video call kalau kangen ayang.
Selain itu, orang zaman dulu nggak begitu mentingin transportasi pribadi, kayak mobil dan motor. Mereka juga nyari makanan dengan berburu.
Era sekarang, orang-orang pada punya motor dan mobil buat pergi menjalankan aktivitas. Makanan juga lebih gampang ditemukan. Tinggal belanja di pasar, makan di warung, atau bahkan pesan makanan via ojol, elo udah bisa makan sekenyangnya.
3. Agama dan Kepercayaan
Setiap manusia punya agama dan kepercayaan yang berbeda. Sehingga, kebutuhan mereka pun berbeda, dari makanan, pakaian, dan keperluan lain terkait ritual agama.
Umat Islam membutuhkan hijab, sarung, dan mukena buat salat. Mereka juga dilarang memakan babi, sehingga kebutuhan umat Islam terhadap babi lebih sedikit dibandingkan umat agama lain.
Di sisi lain, umat Hindu lebih membutuhkan dupa untuk beribadah. Mereka juga dilarang memakan sapi, sehingga kebutuhan umat Hindu untuk makan sapi jauh lebih rendah dibandingkan agama lain.
Baca Juga: Abraham Maslow, Pencetus Teori Hierarki Kebutuhan Manusia
4. Status Ekonomi
Perbedaan pendapatan akan mempengaruhi kebutuhan manusia terhadap suatu barang atau jasa.
Misalnya, orang yang punya banyak uang cenderung punya kebutuhan yang lebih banyak, dari kebutuhan primer, sekunder, sampai tersier. Mereka juga nggak banyak mikir buat memilih kebutuhan apa yang mereka penuhi.
Sementara itu, orang yang punya pendapatan rendah cenderung punya kebutuhan yang lebih sedikit. Boro-boro mau beli mobil atau jalan-jalan ke luar negeri, bisa memenuhi kebutuhan primer aja udah bersyukur. Sehingga, orang berpendapatan rendah bakal mikir-mikir kalau harus memenuhi kebutuhan sekunder, apalagi tersier.
5. Pekerjaan
Perbedaan pekerjaan menyebabkan perbedaan kebutuhan manusia yang menunjang aktivitasnya.
Contohnya antara nelayan dan petani. Nelayan butuh jaring, perahu, dan peralatan lainnya buat menangkap ikan di lautan. Sementara itu, petani lebih membutuhkan alat-alat pertanian, kayak cangkul, garu tanah, alat penanam benih padi, sampai semprotan buat membasmi hama.
6. Budaya
Indonesia punya beragam suku. Mengutip Indonesia.go.id, berdasarkan sensus Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2010, ada sekitar 1.340 suku bangsa di Indonesia, lho!
Setiap suku punya budaya dan adat istiadat yang berbeda. Bisa bayangin kan, betapa banyaknya kebudayaan dan adat istiadat di negara kita? Applause dulu lah, buat indahnya Tanah Air tercinta.
Dengan keragaman budaya itu, kebutuhan manusia dalam menjalankan adat istiadat juga berbeda.
Misalnya, pada upacara pernikahan. Pernikahan adat Nias jelas punya kebutuhan yang berbeda dibandingkan dengan pernikahan adat Jawa. Mengutip The Asian Parent, warga Nias biasa ngasih standar mahar seharga 25 ekor babi. Satu ekor babi seharga 1-2 juta rupiah. Tinggal kali 25 aja tuh, harganya berapa.
Itu baru mahar buat ngelamar, belum termasuk biaya pernikahan, seperti upacara pernikahan, katering, baju adat, dan lain-lain.
Berbeda sama pernikahan adat Jawa. Proses pernikahan adat Jawa dimulai dari memasang janur kuning dan ornamen pernikahan berupa daun-daun dan batang pisang, siraman, sampai upacara pernikahan itu sendiri.
Contoh Soal Kebutuhan Manusia dan Pembahasannya
Setelah elo mempelajari materi di atas, saatnya menguji pemahaman elo tentang kebutuhan manusia.
Di bawah ini, gue punya tiga contoh soal buat elo. Yuk, coba kerjakan!
- Keinginan dan kebutuhan dibedakan berdasarkan….
A. Kebutuhan sedikit lebih penting daripada keinginan
B. Kebutuhan harus dipenuhi, keinginan dapat diabaikan saja
C. Jika kebutuhan tidak dipenuhi akan mengganggu kelangsungan hidup sedangkan keinginan tidak
D. Kebutuhan harus dipenuhi terlebih dahulu baru keinginan
E. Sifat dari kebutuhan terbatas sedangkan keinginan tidak terbatas
Pembahasan
Kebutuhan manusia adalah keinginan terhadap barang atau jasa yang harus dipenuhi demi bisa bertahan hidup. Kalau kebutuhan nggak terpenuhi, maka akan mengganggu kelangsungan hidup manusia.
Sementara itu, keinginan adalah hasrat manusia terhadap barang atau jasa yang sebenarnya nggak begitu penting atau urgent. Jika keinginan nggak terpenuhi, ya nggak masalah.
Jadi, jawabannya adalah C.
- Berdasarkan intensitasnya jam tangan mewah termasuk ke dalam kebutuhan ….
A. Primer
B. Sekunder
C. Tersier
D. Jasmani
E. Individu
Pembahasan
Kebutuhan menurut intensitasnya dibagi menjadi tiga jenis, antara lain:
- Kebutuhan primer: kebutuhan manusia yang harus diutamakan, karena penting bagi kelangsungan hidup dan mendesak. Contoh: makanan, minuman, pakaian, rumah.
- Kebutuhan primer: kebutuhan pelengkap yang dipenuhi setelah kebutuhan primer terpenuhi. Contoh: motor, HP, peralatan rumah tangga.
- Kebutuhan tersier: Kebutuhan manusia yang bersifat mewah dan dipenuhi setelah kebutuhan primer dan sekunder terpenuhi. Kebutuhan ini biasanya dipenuhi untuk meningkatkan status sosial. Contoh: mobil sport, jam tangan mewah, liburan ke luar negeri.
Karena yang ditanyakan adalah jam tangan mewah (mengandung unsur kemewahan), maka jawaban yang tepat adalah kebutuhan tersier.
Jadi, jawabannya adalah C.
- Semasa SMA di Indonesia, Agung selalu menggunakan seragam sekolah dengan bahan yang sama setiap harinya. Hal ini sangat berbeda dengan kondisi yang ia alami ketika bersekolah di Amerika Serikat saat melakukan pertukaran pelajar. Di sana, Agung membutuhkan tambahan jaket atau baju hangat untuk melengkapi seragam sekolahnya jika musim dingin datang. Maka, dapat disimpulkan bahwa salah satu faktor yang mempengaruhi kebutuhan manusia adalah ….
A. Agama
B. Kepercayaan
C. Adat istiadat
D. Kondisi alam
E. Budaya
Pembahasan
Seperti yang udah elo pelajari pada materi di atas, faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan manusia antara lain:
- Kondisi alam
- Peradaban
- Agama dan kepercayaan
- Status ekonomi
- Pekerjaan
- Budaya
Soal di atas ngomongin tentang perbedaan pakaian yang digunakan Agung waktu sekolah di Indonesia dan pertukaran pelajar di AS. Ada dua wilayah berbeda yang terlibat.
So, perbedaan geografis menunjukkan perbedaan kondisi alam. Perbedaan kondisi alam inilah yang bikin Agung mengenakan jenis pakaian yang berbeda waktu sekolah.
Jadi, jawabannya adalah D.
Baca Juga: Peran Pelaku Ekonomi dalam Kegiatan Ekonomi – Materi Ekonomi Kelas 10
*****
Finally, elo udah belajar banyak tentang kebutuhan manusia, mulai dari pengertian kebutuhan, perbedaan kebutuhan dan keinginan, macam-macam kebutuhan, dan faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan.
Kalau elo mau mendalami materi kebutuhan manusia, Zenius punya video materi yang bisa elo pelajari. Tinggal klik gambar di bawah ini. Pastikan elo udah punya akun Zenius, ya.
Elo juga bisa mengerjakan soal-soal lainnya tentang kebutuhan manusia dengan klik link sebelah >>> Soal Kebutuhan Manusia, Ekonomi SMA Kelas 10
Biar proses belajar lo semakin efektif, Zenius bisa menemani perjalanan lo. Ada beberapa paket belajar yang bisa lo pilih sesuai kebutuhan. Langsung aja klik banner di bawah ini yaa!
Sekian dari gue. Semoga materi di atas bisa ngebantu proses belajar elo dalam menguasai materi kebutuhan manusia.
Beli ikan sepat dan cumi, semangat belajar Ekonomi!
Referensi
Faktor yang Mempengaruhi Kebutuhan – Video Materi Zenius Education
Konsep dan Jenis Kebutuhan – Video Materi Zenius Education
Konsep Kebutuhan dan Jenisnya – Video Materi Zenius Education
Suku Bangsa – Indonesia.go.id (2017)
Wahab. 2010. Ensiklopedia Kebutuhan Manusia. Semarang: ALPRIN.
Zainur. (2017). “Konsep Dasar Kebutuhan Manusia Menurut Perspektif Ekonomi Islam”. An-Nahl, 9(5), 32-43.
7 Adat dan Pernikahan Termahal di Indonesia, Salah Satunya Suku Bugis – The Asian Parent
Leave a Comment