Hai Sobat Zenius! Pada artikel kali ini, gue akan menceritakan apa sih penyebab Indonesia keluar dari keanggotaan PBB?
Meski saat ini Indonesia masih tergabung sebagai anggota PBB. Ternyata, pada 20 Januari 1965, Indonesia menyatakan hengkang dari organisasi yang beranggotakan berbagai negara di dunia ini lho. Apa sih alasan Indonesia keluar dari PBB?
Ternyata perjalanan Indonesia sebagai salah satu anggota aktif PBB nggak selalu mulus lho. Bahkan, Indonesia yang dulu dipimpin oleh Ir. Soekarno pernah keluar dari organisasi dunia tersebut. Wah, kira-kira alasan utama Soekarno menyatakan Indonesia keluar dari PBB adalah apa ya?
Memangnya Apa Sih PBB Itu?
Perserikatan Bangsa-Bangsa atau PBB (dalam bahasa Inggris: United Nations), adalah organisasi global beranggotakan berbagai negara yang memiliki tujuan untuk menjaga kedamaian dan keamanan dunia.
UN Charter atau Piagam PBB yang berisikan perjanjian mengenai persatuan bangsa-bangsa di dunia ditandatangani pada 26 June 1945 di San Fransisco, Amerika Serikat. Saat ini anggota PBB telah mencapai 193 negara.
Bila dilihat dari pembentukan Piagam PBB, sebenarnya ide pembentukan PBB itu tidak jauh setelah Perang Dunia II terjadi. Memang, PBB dibentuk untuk menghindari perang dunia lainnya terjadi.
“Oke, sekarang udah jelas apa itu PBB. Lalu kenapa Indonesia keluar dari PBB?”
Latar Belakang Indonesia Keluar dari PBB
Setelah Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya pada 17 Agustus 1945, rakyat Indonesia nggak langsung bisa bernafas lega. Justru, keadaan negara kita saat itu ruwet banget karena harus mempersiapkan berbagai hal di berbagai aspek untuk membentuk sebuah negara.
Parahnya lagi, Inggris selaku Sekutu yang diboncengi Belanda mulai melangsungkan “pendisiplinan” pertempuran di berbagai daerah. Singkat cerita, Indonesia akhirnya berhasil bergabung ke PBB pada 27 September 1950.
Indonesia tercatat sebagai anggota ke-60 yang bergabung ke PBB. Artinya Indonesia diakui oleh 59 negara lainnya sebagai negara yang merdeka. Lalu, alasan yang mendorong Indonesia keluar dari PBB itu apa ya?
Oke udah cakep nih, Indonesia diakui dan dibantu juga sama PBB sebagai negara merdeka. Tapi tahukah elo, Indonesia memutuskan untuk keluar dari organisasi ini setelah 15 tahun lamanya menjadi anggota? Waduh, alasan yang mendorong Indonesia keluar dari PBB adalah apa ya?
Download Aplikasi Zenius
Fokus UTBK untuk kejar kampus impian? Persiapin diri elo lewat pembahasan video materi, ribuan contoh soal, dan kumpulan try out di Zenius!
Alasan Indonesia Keluar dari PBB
Jadi, satu di antara penyebab Indonesia keluar dari keanggotaan PBB adalah Malaysia. Kok bisa? Malaysia yang saat itu bernama Federasi Malaya masuk sebagai anggota PBB. Namun, Indonesia yang saat itu dipimpin Soekarno, tidak setuju dengan bergabungnya Malaysia.
Sejak awal, Indonesia mulai merasa nggak puas karena PBB identik dikuasai oleh blok Barat. Bahkan, Amerika menjadi pendonor terbesar di organisasi perdamaian internasional tersebut. Markas PBB pun berada di New York, Amerika Serikat. Padahal, PBB harusnya bersifat netral. Apalagi saat itu dunia sedang diselimuti perang dingin antara blok barat dan blok timur. PBB jadi terkesan condong dikuasai blok barat yang dipandang Soekarno sebagai blok penjajah.
Sebelum mengedarkan surat pengunduran anggota, Presiden Soekarno sudah pernah menyatakan ketidakpuasannya terhadap PBB pada tanggal 31 Desember 1964. Ia juga mengancam Indonesia akan keluar dari keanggotan PBB apabila Malaysia diterima sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan (DK). Soekarno tidak setuju bila Federasi Malaysia yang ia pandang sebagai boneka Inggris dibentuk. Ia menganggap Federasi Malaysia adalah bentuk kolonialisme imperialisme modern.
Dr. Soebandrio selaku Menteri Luar Negeri, mengedarkan surat yang mengumumkan bahwa Indonesia telah angkat kaki dari PBB sejak 1 Januari 1965. Pada 20 Januari 1965, Indonesia menyatakan keluar dari PBB karena tidak dinilai bersikap netral. Sejak keluar, Indonesia jadi terkucilkan. Bisa dibilang, hubungan antara Indonesia dengan negara-negara anggota PBB menjadi renggang. Ini justru mempersulit keadaan ekonomi dan politik Indonesia sendiri yang sebenarnya masih butuh bantuan dari negara lain untuk memenuhi kebutuhan nasional.
Lalu gimana kisahnya sampai Indonesia bisa kembali lagi menjadi anggota PBB? Ketika Presiden Soeharto menjabat pada tahun 1966, Indonesia mengajukan keinginannya untuk kembali menjadi anggota PBB melalui sebuah telegram pada 19 September 1966.
Akhirnya, Indonesia kembali menjadi anggota PBB pada tanggal 28 September 1966, Majelis Umum PBB menyambut keinginan ini dengan baik dan mengundang perwakilan dari Indonesia untuk kembali mengikuti pertemuan-pertemuan PBB. Hingga sekarang, Indonesia masih menjadi anggota PBB yang aktif ikut berpartisipasi dalam misi perdamaian dunia.
Belajar Sejarah Bersama Zenius
Oke sobat Zenius, jadi sekarang sudah jelas ya kenapa Indonesia keluar dari PBB. Pastiin elo punya akun Zenius ya supaya bisa akses video materi, quiz, flash card, chapter summary, dan tes evaluasinya. Klik banner di bawah untuk melihat paket belajar Zenius ya.
Bagaimana Sobat Zenius, apakah elo ada pertanyaan seputar topik kita kali ini? Atau mungkin elo punya ide untuk artikel selanjutnya? Kalau elo punya pertanyaan maupun pernyataan, jangan ragu buat komen di kolom komentar, oke? Sampai sini dulu artikel kali ini dan sampai jumpa di artikel selanjutnya, ciao!
Originally Published: November 19, 2021
Updated By: Arieni Mayesha
Leave a Comment