Sebagai seseorang yang pemalu, keharusan untuk presentasi di depan kelas kadang bikin kita panas dingin dan nervous, ya. Nah, kira-kira ada nggak, sih, cara melatih public speaking buat orang-orang kayak kita? Jawabannya sudah pasti ada, dong!

Berdasarkan penelitian, diperkirakan sebanyak 70% orang memiliki ketakutan untuk berbicara di depan umum, lho. Ketakutan ini pun terbagi lagi nih levelnya, ada yang merasa takut dalam tahap sedikit nervous hingga takut sekali sampai mau pingsan setiap harus berbicara di depan publik. Makanya, cara melatih public speaking perlu, nih, untuk dikuasai.

Nah, memelihara ketakutan berbicara di depan umum ini ternyata bisa membawa dampak negatif, lho. Biar elo terhindar dari ketakutan akan public speaking, ketahui dulu, yuk, berbagai manfaat public speaking dan 7 cara melatih public speaking berikut ini.

Manfaat Public Speaking

Sebelum membahas cara melatih public speaking, ada baiknya elo tau dulu, nih segudang manfaat public speaking.

Dikutip dari kamus Merriam-Webster, public speaking adalah suatu tindakan berbicara di depan umum. Memiliki kemampuan public speaking yang baik ternyata memiliki berbagai manfaat, lho.

Lisa Schreiber, Ph.D. dan Morgan Hartranft dalam buku Public Speaking: The Virtual Text membagi manfaat public speaking dalam 3 kategori, yaitu manfaat secara personal, profesional, dan publik.

**1. Manfaat Public Speaking secara Personal**

Nggak hanya saat presentasi, kemampuan public speaking nyatanya hampir kita temukan dalam berbagai keseharian lainnya, lho.

Bahkan, saat kita berbicara dengan teman pun dibutuhkan public speaking yang bagus. Elo pasti sulit, bukan, memahami teman yang berbicaranya patah-patah atau topik pembicaraannya lompat-lompat?

Nah, untuk itu salah satu manfaat public speaking adalah membantu memenuhi kebutuhan personal, seperti dalam bersosial dan bertukar pikiran.

**2. Manfaat Public Speaking secara Profesional**

Selain bermanfaat untuk diri sendiri, kemampuan public speaking yang baik juga bisa mendukung keprofesionalan dalam soal karir. Menurut Aras, 2012, sebanyak 70% profesi melibatkan public speaking dalam pekerjaannya.

Untuk itu, memiliki manfaat public speaking selanjutnya adalah dapat meningkatkan karir. Apalagi buat elo yang sedang atau akan memasuki dunia pekerjaan. Kemampuan ini bisa banget elo gunakan untuk menarik hati para recruiter di tempat kerja incaran elo.

Nah, kalau elo mau mengasah skill public speaking di dunia kerja, elo bisa banget, nih, memanfaatkan kelas public speaking di ZenPro. Zenpro merupakan salah satu fitur Zenius yang menghadirkan berbagai pelatihan soft skills menjelang memasuki dunia kerja, salah satunya public speaking ini.

**3. Manfaat Public Speaking secara Publik**

Dalam skala yang lebih besar, manfaat public speaking selanjutnya adalah mampu mempengaruhi kondisi masyarakat atau publik, lho. Ha? Kaya gimana, tuh?

Elo tahu Najwa Shihab? Pada tahun 2004, tepatnya saat kota Aceh terkena musibah tsunami, Najwa berhasil menggugah rasa kemanusiaan banyak orang melalui liputan berita eksklusif kondisi masyarakat Aceh pada saat itu, lho.

Kemampuan public speaking-nya yang baik itu dapat menginspirasi publik untuk saling bahu-membahu menolong korban tsunami pada saat itu.

7 Cara Melatih Public Speaking

Wah, ternyata public speaking memiliki manfaat yang cukup beragam, ya. Nah, buat elo yang masih merasa pemula dalam dunia public speaking, ini dia cara public speaking bagi pemula yang bisa elo ikuti.

1. Latihan dan Persiapkan Topik

Saat harus berbicara di depan banyak orang, elo tentu nggak mau terlihat bingung dengan topik yang mau elo bicarakan, bukan? Kalau elo saja bingung, bisa-bisa audiensinya lebih bingung, ya.

Untuk itu, cara melatih public speaking pertama adalah latihan dan mempersiapkan topik yang mau elo bawakan dengan baik. Coba lakukan riset terlebih dahulu mengenai topik tersebut. Kemudian, elo bisa membuat teks narasi atau ringkasan poin-poin penting yang ingin elo bahas.

Jika sudah, elo bisa mulai latihan berbicara di depan keluarga atau teman dan meminta penilaian mereka terhadap latihan elo tadi. Kalau elo merasa lebih nyaman latihan sendiri, elo bisa berlatih di depan cermin juga, lho.

2. Kenali Audiensi

Cara melatih public speaking selanjutnya adalah dengan mengenali audiensi. Ingat, elo berbicara untuk didengarkan orang lain, bukan untuk diri elo sendiri. Makanya, elo perlu mengenal audiens untuk menarik hati mereka.

Mengenal audiensi juga bisa membantu elo pada saat memilih topik dan bahasa yang digunakan saat berbicara nanti. Tentunya bahasa yang digunakan kepada anak-anak berbeda, ya, dengan orang tua. Nah, hal ini lah yang perlu elo sesuaikan nantinya.

3. Tambahkan sedikit Humor dan Unsur Cerita

Coba bayangkan, deh, kalau elo mendengarkan pidato yang serius banget selama 30 menit tanpa henti. Mungkin 5 menit masih bisa fokus mendengarkan, tapi lewat dari itu kayaknya sudah bosan dan mengantuk, ya.

Oleh karena itu, cara melatih public speaking selanjutnya adalah tambahkan sedikit humor untuk mencairkan suasana, lho. Tapi, jangan sampai humor tersebut menghilangkan nilai dalam pembicaraan elo, ya.

Selain itu, masyarakat pun umumnya akan tertarik dengan topik yang dirasa relatable dengan mereka. Untuk itu, elo juga bisa memasukkan unsur cerita yang kiranya umum terjadi dan berhubungan dengan topik yang elo bawakan.

4. Hindari Terlalu Banyak Membaca

Cara melatih public speaking selanjutnya adalah dengan menghindari terlalu banyak membaca. Kalau elo terlalu banyak membaca, namanya bukan public speaking, dong, tapi public reading alias membaca di depan publik.

Audiensi pun akan merasa tak diperhatikan, lho, kalau elo terus-menerus melihat teks dan menghindari kontak mata dengan mereka. Kalau sudah begitu, besar kemungkinannya omongan elo nggak akan didengarkan oleh mereka.

5. Berbicara dengan Intonasi yang Jelas

Elo pasti nggak mau kan ada audiensi elo yang salah menangkap maksud yang hendak elo sampaikan? Untuk itu, cara melatih public speaking selanjutnya adalah latihan berbicara dengan intonasi yang jelas.

Elo bisa mulai dengan melatih bunyi vokal a-i-u-e-o dan melakukan senam wajah agar wajah tidak kaku saat berbicara nanti. Kemudian, elo juga bisa melakukan latihan pernafasan perut agar suara makin lantang terdengar.

Kalau suara elo terlalu kecil, bisa-bisa penonton di belakang nggak kedengeran elo ngomong apa. Kasian, kan?

6. Semangati Diri Menjelang Public Speaking

Yup, dengan mood yang baik rasanya kita bisa melakukan apa saja, ya. Makanya, elo perlu juga, nih, menyemangati diri sendiri menjelang melakukan public speaking.

Misalnya dengan menyetel lagu favorit, minum minuman kesukaan, atau menelpon orang terkasih terlebih dahulu. Cara melatih public speaking ini juga bisa membuat perasaan elo lebih tenang menjelang public speaking.

7. Gunakan Bahasa Tubuh

Cara melatih public speaking selanjutnya adalah dengan menggunakan bahasa tubuh. Menggerakan tangan saat berbicara ternyata bisa mengurangi rasa gugup menjelang naik panggung, lho.

Artikel Cambridge.org mengatakan bahwa otak dan tubuh kita saling terkoneksi, sehingga apa yang kita rasakan dan pikirkan bisa terhubung dengan gerak tubuh kita. Oleh karena itu, coba atur gestur tubuh saat berbicara sepercaya diri mungkin untuk menghilangkan rasa gugup di atas panggung.

Nah, itu dia 7 cara melatih public speaking yang bisa elo coba terapkan. Kalau elo merasa butuh panduan lebih terkait pelatihan public speaking dan soft skills lainnya, elo bisa coba cek fitur ZenPro, ya.