Sebelum masuk ke topik utama, elo sudah tahu belum apa yang dimaksud dengan sejarah peradaban Islam di dunia? Sederhananya sih, sejarah peradaban Islam di dunia merupakan ilmu mengenai perkembangan peradaban Islam dari waktu ke waktu nih, guys.
Menurut Harun Nasution (1985: 56-68) dan Nuruzzaman Shidiqi (1983: 66-68) sejarah peradaban Islam di dunia itu terbagi menjadi tiga yaitu Periode Klasik (650-1250 M), Periode Pertengahan (1250-1800 M), dan Periode Modern (1800-sekarang).
Meski kelihatannya ada banyak banget, tapi tenang gue akan bahas ketiga periode ini secara singkat dan jelas supaya elo juga bisa paham.
So, langsung aja yuk kita masuk ke periode pertama yakni Periode Klasik!
Sejarah Peradaban Islam di Dunia
1. Periode Klasik (650-1250 M)
Periode Klasik dimulai sejak tahun 650 M hingga 1250 M nih, guys. Periode ini terbagi menjadi dua yaitu fase ekspansi, integrasi dan puncak kemajuan (650-1000 M) dan fase sisintergasi (1000-1250 M).
A. Fase ekspansi, integrasi dan puncak kemajuan (650-1000 M)
Peradaban Islam di dunia dimulai dari hijrahnya Nabi Muhammad dari Mekah ke Madinah.
Saat itu, Nabi tidak hanya menjadi pemimpin agama saja, melainkan juga sebagai pemimpin penduduk kota. Ya, bisa dibilang sih Nabi saat itu menjabat sebagai kepala negara juga.
Di bawah kepemimpinannya, Islam pun semakin kuat. Ini dibuktikan dari banyaknya peperangan yang dimenangkan oleh kaum muslimin. Bahkan, seluruh semenanjung Arabia telah tunduk di bawah kekuasaan Islam.
Namun, di tahun 632 M ketika Nabi Muhammad wafat mulai banyak kekacauan yang terjadi nih, guys. Ini dikarenakan setelah wafat, beliau tidak menunjuk siapapun sebagai penggantinya.
Hingga akhirnya, banyak suku yang melepaskan diri dari kekuasaan Madinah. Bahkan, ada beberapa orang yang menolak agama Islam dan mengaku-ngaku dirinya sebagai Nabi, lho. Selain itu, orang-orang juga banyak banget yang nggak mau bayar zakat. Padahal, selama Nabi masih hidup keadaan Madinah itu damai-damai aja, lho.
Setelah wafatnya Nabi Muhammad, pergantian pemimpin pun silih berganti nih, guys. Dimulai dari Abu Bakar Ash-Shiddiq (632-634 M), Umar bin Khattab (634-644 M), Usman bin Affan (644-656 M), dan Ali bin Abi Thalib (656 – 661 M).
Setelah berakhirnya masa kepemimpinan Ali bin Abi Thalib, kemudian dilanjutkan oleh Bani Umayyah (661 – 750 M).
Nah, pada Dinasti Bani Umayyah inilah pemerintahan yang tadinya demokratis berubah menjadi monarchiheridetis (kerajaan turun temurun). Ibu kota negara pun dipindahkan dari Madinah ke Damaskus.
Namun, pada zaman ini juga lah terjadi ekspansi besar-besaran. Beberapa wilayah yang berhasil ditaklukan yakni meliputi Afrika Utara, Palestina, Syria, Spanyol Irak, Persia, Afghanistan, Pakistan, Uzbek, dan beberapa wilayah di Asia.
Setelah berakhirnya dinasti Bani Umayyah, kemudian digantikan oleh Khilafah Abbasiyah. Kekuasaannya berlangsung dari 750 M hingga 1000 M.
Pada masa pemerintahan Bani Abbas, ibu kota negara yang tadinya Al-Hasyimiyah pun dipindahkan ke Baghdad. Tujuannya untuk menjaga stabilitas negara.
Pada masa ini perkembangan ilmu pengetahuan dan kebudayaan berkembang sangat pesat. Selain itu, banyak juga pembangunan seperti rumah sakit, lembaga pendidikan, keperluan sosial, dan farmasi. Selain itu, banyak juga nih penerjemah buku-buku yang bermunculan.
B. Masa Disintegrasi (1000-1250 M)
Oke, lanjut ke masa disintegrasi yang dimulai pada tahun 1000 M hingga 1250 M.
Masa disintegrasi merupakan masa di mana terjadi perpecahan dan kemunduran politik umat Islam nih, guys. Nggak hanya itu, bahkan kekuatan militer Abbasiyah juga mengalami kemunduran, lho. Beberapa dinasti yang melepaskan diri dari kekuasaan Baghdad antara lain bangsa Persia, Turki, Kurdi, dan Arab.
Baca Juga: Sumber Sejarah dan Peninggalan Kerajaan Mataram Kuno
2. Periode Pertengahan (1250-1800 M)
Nah, sekarang kita masuk ke periode kedua nih, yaitu Periode Pertengahan yang dimulai tahun 1250 M hingga 1800 M. Periode Pertengahan terbagi menjadi dua yaitu Masa Kemunduran I dan Masa Tiga Kerajaan Besar.
A. Masa Kemunduran I (1250-1500 M)
Sesuai dengan namanya Masa Kemunduran I, pada masa ini Islam mulai mengalami kemunduran. Sebab, Genghis Khan yang berasal dari Mongolia sedang gencar-gencarnya nih untuk melakukan ekspansi wilayah, dan salah satu kerajaan yang menjadi target adalah kerajaan Islam.
Hulagu Khan yang merupakan cucu dari Genghis Khan pun ikut melancarkan serangan ke Baghdad. Sehingga banyak khalifah dan sebagian besar penduduk yang meninggal. Nggak hanya Baghdad aja nih, namun daerah-daerah lain seperti Syria dan Persia juga ikut diserang olehnya.
Di samping itu, ternyata di Spanyol juga terjadi peperangan antara dinasti Islam dan raja-raja Kristen. Peperangan ini pun berujung kalahnya dinasti-dinasti Islam.
B. Masa Tiga Kerajaan Besar (1500-1800 M)
Meski telah mengalami kemunduran di fase sebelumnya, di Masa Tiga Kerajaan Besar ini Islam mulai mengalami kemajuan lagi nih, guys.
Apa saja sih tiga kerajaan besar yang dimaksud?
Nah, tiga kerajaan yang dimaksud yakni Kerajaan Usmani di Turki, Kerajaan Safawi di Persia, dan Kerajaan Mughal di India.
Kemajuan Islam pada masa ini, diawali dari Sultan Muhammad al-Fatih dari Kerajaan Usmani yang berhasil menduduki Istanbul pada tahun 1453 M.
Kemajuan Islam pun semakin berkembang semenjak munculnya dinasti-dinasti baru di Persia yang menjadi cikal bakal kerajaan besar di dunia Islam.
Lalu, Kerajaan Mughal di India yang yang dipimpin oleh Raja Akbar juga mulai menyatukan semua agama dalam satu bentuk agama baru yang diberi nama din ilahi.
Nah, pada masa kepemimpinan Raja Akbar, kemajuan di bidang politik berkembang sangat pesat nih, guys. Namun sebaliknya, ilmu pengetahuan di masa ini malah mengalami kemunduran.
Nggak lama setelah masa kemajuan Islam. Di tahun 1700-1800 M, mulai banyak terjadi pemberontakan-pemberontakan di sejumlah daerah seperti Syria dan lebanon. Hal ini pun menyebabkan Islam pun mengalami kemunduran kembali. Ditambah lagi, negara-negara di Eropa semakin kuat dan berkembang.
3. Periode Modern (1800-Sekarang)
Nah, kalau Periode Modern ini berlangsung sejak tahun 1800 M hingga sekarang nih, guys.
So, bagaimanakah peradaban Islam pada masa modern? Apakah sama dengan periode-periode sebelumnya?
Well, terjadinya benturan antara Islam dan kekuatan Eropa akhirnya menyadarkan umat Islam, kalau mereka sudah tertinggal dengan Eropa. Oleh karena itu, banyak pemuka-pemuka agama yang melakukan pembaharuan guna mengembalikan kejayaan Islam seperti Periode Klasik.
Beberapa gerakan tersebut antara lain Gerakan Wahabiyah yang diprakarsai oleh Muhammad bin Abdul Wahab, Syah Waliyullah. Kemudian, ada juga gerakan Sanussiyaah di Afrika Utara yang diprakarsai oleh Said Muhammad Sanusi.
Jadi begitulah sejarah peradaban Islam di dunia, guys. Sekarang elo sudah tahu kan kalau peradaban Islam ternyata sempat mengalami masa kejayaan hingga kemunduran.
Baca Juga: Berdirinya Kesultanan Malaka dan Peninggalannya
Faktor-Faktor yang Mendorong Kemajuan Peradaban Islam
Adapun sebab-sebab kemajuan peradaban Islam pada masa kejayaan, yaitu:
- Terjadinya asimilasi antara bangasa Arab dengan bangsa lainnya.
- Banyaknya gerakan penerjemah.
- Banyaknya perpustakaan yang menjadi pusat kajian ilmu pengetahuan.
- Stabilitas pertumbuhan ekonomi dan politik.
- Pluralistik dalam pemerintahan dan politik.
Contoh Soal Sejarah Peradaban Islam
Nah, untuk menguji pemahaman elo tentang sejarah peradaban Islam di Indonesia, gimana kalau elo kerjakan contoh soal di bawah ini?
- Di bawah ini mana yang bukan termasuk ke dalam tiga periode peradaban Islam di dunia ….
A. periode klasik
B. periode modern
C. periode pra sejarah
D. periode pertengahan
E. tidak ada yang benar
Jawaban dan Pembahasan:
Periode peradaban Islam di dunia terbagi menjadi tiga periode yaitu Periode Klasik, Periode Pertengahan, dan Periode Modern. Sehingga yang bukan termasuk ke dalam tiga periode adalah C. Periode pra sejarah
2. Apa itu peradaban Islam ….
A. sejarah mengenai perkembangan peradaban Islam dari waktu ke waktu
B. peristiwa tentang revolusi
C. peristiwa mengenai kehidupan
D. pengetahuan tentang sebab dan akibat
E. tidak ada yang benar
Jawaban dan Pembahasan:
Peradaban Islam merupakan ilmu mengenai perkembangan peradaban Islam dari waktu ke waktu. Sehingga jawaban yang tepat adalah A.
Oke deh, segitu dulu ya guys contoh-contoh soal tentang peradaban Islam di dunia. Kalau elo masih mau ngerjain soal-soal try out buat persiapan UTBK, elo bisa langsung kunjungi aplikasi Zenius, ya.
Baca Juga: Pendiri dan Silsilah Kerajaan Mataram Islam
So, dari tadi kan gue udah jelasin tuh peradaban Islam di dunia. Lantas, bagaimana ya, peradaban Islam di Indonesia? Nah, elo bisa banget nih tonton video pembahasannya di aplikasi Zenius. Caranya tinggal klik aja banner di bawah ini!
Referensi:
Negara Islam Pada Periode Klasik – Jurnal ASAS, Vol. 7, No. 1 Januari (2015)
Sejarah Peradaban Islam – Dr. Din Muhammad Zakariya, M.Pd.I (2018)
Sejarah Peradaban Islam – Dr.H. Anwar Sewang, MA (2017)
Leave a Comment